Sejarah kegiatan statistik di Indonesia bermula ketika pada tahun 1920 didirikan sebuah kantor statistik di Bogor oleh Direktur Pertanian dan Perdagangan (Director van Landbouw Nijverheid en Hendel). Pada tahun 1924, lembaga ini kemudian berganti nama menjadi Kantor Pusat Statistik (Centraal Kantoor voor de Statistik) dan dipindahkan ke Batavia (Jakarta). Setelah melewati proses sejarah yang panjang, sejak 1 Juni 1957, Kantor Pusat Statistik kemudian diubah menjadi Biro Pusat Statistik (BPS) dengan Keputusan Presiden RI Nomor 131 tahun 1957.
Pada tanggal 26 September 2017 ini, BPS Kabupaten Labuhanbatu Utara juga ikut memeriahkan hari peringatan tersebut. Selain melaksanakan Apel pagi, ada beberapa kegiatan lain yang dilakukan untuk menambah kegembiraan di Hari Statistik Nasional ini. Adapun kegiatan tersebut seperti perlombaan permainan catur, dam batu, ludo, dan permainan ular tangga serta beberapa kegiatan lain yang tidak kalah menarik.
Semoga dengan diperingatinya HSN 2017 ini, semakin menambah semangat para insan statistik serta semakin kuatnya kesadaran masyarakat akan statistik.